Kepengurusan Huashan Periode 2022/2023 Resmi Dilantik

Pelantikan kepengurusan Himpunan Mahasiswa Bahasa Mandarin (HUASHAN) USU periode 2022/2023 telah terlaksana dengan baik pada hari Kamis, 21 April 2022. Acara ini dihadiri oleh para mahasiswa, alumni, dan dosen Program Studi Bahasa Mandarin (PSBM), serta beberapa tamu undangan, antara lain ialah Wakil Dekan I FIB USU (mewakili Dekan), Ketua & Sekretaris PSBM, Gubernur Pemerintahan Mahasiswa (PEMA) serta para ketua HMJ di lingkungan FIB USU.

Sebanyak 43 mahasiswa ditetapkan sebagai pengurus pada periode yang baru ini. Mereka terbagi ke dalam lima divisi, yaitu: Journalist and Research Development (JRD), Public Relation (PR), Creative Media Division (CMD), Society Relation Division (SRD), dan Business and Entrepreneurship Management (BEM). Masing-masing divisi beranggotakan delapan orang mahasiswa.

Pembacaan doa oleh Bpk. Dr. T. Kasa Rullah Adha, S.S., MTCSOL, selaku Sekretaris PSBM, mengawali acara ini. Kemudian acara dilanjutkan dengan kata sambutan oleh ketua acara pelantikan, Nazila Humaira, dan Ketua Huashan periode 2021/2022, Duta Wiwaha. Ucapan selamat kepada seluruh mahasiswa yang dilantik juga disampaikan oleh Ibu Niza Ayuningtias, S.S., MTCSOL selaku Ketua PSBM. Kemudian, Wakil Dekan I FIB USU yakni Bpk. Prof. Drs. Mauly Purba, MA, PhD juga berpesan bahwa kehadiran mahasiswa sangat penting untuk mendukung keberhasilan suatu program studi. Ia berharap agar kepengurusan Huashan pada periode ini dapat membantu banyak mahasiswa untuk berkontribusi melalui berbagai prestasi, kegiatan, dan koneksi luas yang akan berdampak terhadap pencapaian program studi.

Ketua baru Huashan, Ibra Simson Joy Kawijaya, menjelaskan visi dan misinya, yaitu mewujudkan PSBM USU sebagai jurusan yang aktif, kreatif, dan terdepan dalam hal kebudayaan Tiongkok, serta mendukung para mahasiswa yang mengikuti dan menyelenggarakan berbagai acara baik dalam skala regional maupun internasional yang mendukung kreativitas dan produktivitas mahasiswa. “Untuk pencapaian yang ingin saya raih yaitu, pertama menguatkan ikatan antar stambuk Bahasa Mandarin dan merealisasikan program kerja dengan sebaik-baiknya. Kemudian membuat sinergitas yang baik antara program studi dengan mahasiswa, serta mengajak Huashan untuk aktif berkontribusi dalam masyarakat” tutur Ibra.