Berita

UI

Sastra China-FIB USU. Kompetisi pada tingkat universitas merupakan wadah untuk mengasah bakat dan kemampuan yang dimiliki oleh setiap mahasiswa. Hasil dari kompetisi tersebut tentunya dapat membawa nama baik Universitas. Kompetisi tidak hanya sekedar bersaing untuk mendapatkan juara, tetapi juga bagaimana nantinya bidang kompetisi yang dibawakan oleh setiap orang dapat berguna bagi masyarakat luas. Di dalam perguruan tinggi, seorang Mahasiswa/i dituntut untuk dapat menerapkan ilmu yang dipelajarinya ke dalam masyarakat agar dapat secara signifikan membawa perubahan yang baik bagi sumber daya manusia di Indonesia.

Sinofest
Sehubungan dengan diadakannya Mandarin News Anchor Contestdan Sinology Paper Contesttingkat Universitas se-Indonesia dalam rangkaian acara Sinofest XVI Universitas Indonesia, yang diadakan pada hari Kamis-Jumat, 23-24 November 2017. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Ikatan Mahasiswa Sinologi Program Studi Cina Universitas Indonesia.

pembagian Piala

Dalam hal ini, Program Studi Sastra Cina Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara mengirimkan satu tim untuk mengikuti kompetisi pada bidang Mandarin News Anchor dan Sinology Paper beserta satu orang Dosen Pembimbing untuk mendampingi mahasiswa serta menjalin hubungan kerjasama antara Program Studi Sastra Cina USU dengan Program Studi Cina UI beserta Himpunan Mahasiswa Sastra Cina dengan Ikatan Mahasiswa Sinologi selaku penyelenggara acara tersebut. Kegiatan ini diharapkan dapat mengasah kemampuan dan keterampilan setiap mahasiswa serta membawa nama baik almamater Universitas Sumatera Utara. Kami yakin lewat kegiatan ini dapat membuat kedua Program Studi dan juga Organisasi saling mengenal, bersama-sama merencanakan kerjasama, bersama-sama meningkatkan kekuatan, bergandengan tangan serta menyumbangkan pemikiran untuk Program Studi dan Organisasi.

Teks: Rudiansyah

Foto: M. Dicky Prakasa

Publish : Aimd

Festival Budaya Tiongkok merupakan kegiatan tahunan yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Sastra Cina (HUASHAN) bekerjasama dengan Ikatan Alumni Sastra Cina (IASCI) di bawah Program Studi Sastra Cina Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara. Kegiatan ini memiliki konsep penggabungan bidang akademik dan hiburan. Festival Budaya Tiongkok tahun ini diselenggarakan di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara selama dua hari berturut-turut, yakni dari tanggal 15-16 Desember 2017.

Festival Budaya Tiongkok yang telah memasuki tahun ke-7 ini mengangkat tema “亲相爱一家人”. Acara Fesbuci juga dimeriahkan dengan berbagai acara yang menarik baik talkshow dan seminar-seminar yang mengangkat keunikan budaya peranakan Tionghoa-Indonesia, lomba karaoke dan pidato bahasa Mandarin, kaligrafi cina, pertunjukan cipao/ceongsam, wu shu, Nunchaku,  pertunjukan guzheng, panggung musik, dan sebagainya.

Pengisi acara festival cukup bervariatif, seperti acara seminar yang diisi oleh Zhang Sheng Li (Wakil Konsulat Jenderal Cina untuk Medan), Syahron Lubis, Yuddhi Adrian Mulyadi, Halim Loe (Ketua PSMTI Medan) Lin Qi Ming, Ngartini Huang, dan Agus Sujana., sedangkan acara puncak dimeriahkan dengan bazar makanan khas Cina, pertunjukan Qipao/Cheongsam, Wushu, Nunchaku,  pertunjukan Guzheng,dan panggung musik yang diisi oleh penampilan band dari kawan-kawan mahasiswa Etnomusikologi.

Pada tahun 2013 Fesbuci mengangkat tema tentang budaya asli negeri Cina, sedangkan pada tahun ini tema yang diangkat adalah keberagaman etnis di Indonesia, yakni “Budaya Peranakan Tionghoa-Indonesia”. Hendri Kurniawan sebagai ketua Fesbuci VII mengatakan, “kita banting stir mengangkat budaya Tionghoa karena saat ini kami merasa orang-orang melihat tionghoa yang dikaitkan dengan masalah etnis, Kami ingin menunjukkan bahwa budaya tionghoa juga bagian dari budaya nusantara, tujuannya adalah untuk menyadarkan masyarakat, inilah budaya tionghoa dan ini adalah kita, satu Indonesia.”

Salah satu pengunjung dari mahasiswa FISIP USU jurusan Sosiologi mengatakan,“Festival kali ini temanya sangat menarik perhatian saya karena tidak hanya menampilkan budaya Cina saja, tetapi juga menampilkan budaya Indonesia yang mana kedua budaya ini saling berakulturasi”.

 

Teks: Rudiansyah

Foto: M. Dicky Prakasa

1

Sastra China – FIB USU. Telah dilaksanakan Workshop Penulisan Karya Ilmiah (Skripsi) Mahasiswa/i Program Studi Sastra Cina Angkatan 2014 Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara. Jumat-Sabtu, 10-11 November 2017 di Hotel Grand Orri Berastagi.

3

Kegiatan ini mengusung Tema: ‘Persiapan Hari ini Menentukan Hari Esok.’ Melalui usaha bersama seluruh panitia pelaksana, kegiatan Workshop Penulisan Karya Ilmiah (Skripsi) dapat berjalan baik dan lancar. Ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada ketua Program Studi Sastra Cina beserta jajaran, yang telah bersedia bekerjasama untuk menyelenggarakan kegiatan Workshop Penulisan Karya Ilmiah (Skripsi). Rasa terima kasih turut kami sampaikan kepada pimpinan Fakultas Ilmu Budaya USU, HUASHAN, seluruh panitia pelaksana, pemateri, peserta, koordinator dan seluruh Civitas Akademik, serta semua pihak yang telah memberikan perhatian dan bantuan, sehingga kegiatan Workshop Penulisan Karya Ilmiah (Skripsi) ini dapat terlaksana.

2

Semoga kegiatan ini dapat menjadi momentum dalam melahirkan karya ilmiah yang baik serta menjalin hubungan silaturahmi dan solidaritas di lingkungan Program Studi Sastra Cina Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara.
4

Teks: Rudiansyah

Foto: M. Dicky Prakasa
Publish : Aimd

Halaman 7 dari 10